Yang kecil ini namanya Ulya, putri keduanya Ibu nyai. Sejak ada PR dan aku iseng-iseng bantuin tugasnya, dia akhirnya memanfaatkan hal itu untuk menjadikan aku sebagai semacam “tutor” untuk membantu mengerjakan PR,menemani belajar saat ujian, bahkan hingga menemani dia tertidur pulas, yaa meskipun aku tidak pernah menemani dia tidur hingga bangun di pagi harinya sih. selalu kabur saat dia sudah tertidur nyenyak. Akhinya sejak saat itu aku dipanggil “bunda”.
(bersambung)