Ghina Hai, saya Ghina. Perempuan pecinta pagi, pendengar setia radio dan podcast, menulis tentang kehidupan perempuan dan hal terkait dengannya.

Dari Jerawat sampai Moody, Pahami Kondisi Tubuh Saat PMS, Yuk!

2 min read

Jerawat dan moody saat pms, hadapi dengan tips ini

Di usia kepala tiga dan kini saya sudah beranak tiga, saya jadi belajar untuk lebih memahami kondisi tubuhku saat menjelang menstruasi. Saking sangat kacau mood, kacau juga pola makan, hingga kini jerawat lebih sering mengusik saya. 

Rasanya lebih kacau daripada saat beranak satu. Entah ini faktor dari stres yang berlebihan, ketakutan hamil yang masih menghantui, atau saya yang dulu lebih abai pada kondisi tubuh sendiri ya?

Yang pastinya saat sudah selesai ovulation week,saya mulai menyadari bahwa ada yang berbeda dari tubuh saya. 

Ternyata memang menghadapi menstruasi atau istilahnya Premenstrual Syndrome (PMS) tidak semudah itu. Maka lewat tulisan ini saya mau mencoba menjabarkan detailnya ya. Mungkin one daybisa bermanfaat juga buat pembaca.

Baca juga tulisan Ghina yang terkait ini yuk : Religious Coping Perempuan Saat Menjelang Menstruasi

Tips Menghadapi PMS Agar Tetap Tenang

Seringkali momen PMS itu menjadi saat yang paling mendebarkan. Hal itu karena berarti sebentar lagi saya akan mens tapi saya harus juggling dulu dengan segala tantangan dari PMS. In the end, saya harus melawan diri sendiri, akankah kalah oleh pada berbagai moody dan cheating makanan yang diinginkan? Atau justru menang menghadapi hal tersebut?

Be Mindful with Moody

Marah boleh, tapi yang nggak boleh itu kan marah-marah, ya toh. 

Memang wajar saat menstruasi akan datang, perasaan kita jadi sensitif sekali. Sesensitif mau makan sendiri tapi digondelin anak aja bisa nangis, haha.

Perubahan emosi yang sangat cepat menjelang menstruasi ini disebabkan oleh adanya perubahan kadar estrogen yang menurun drastis saat menstruasi. Jadi memang wajar kondisi tubuh menjadi mood swing. Pikiran kita jadi mudah terbawa perasaan

Karenanya kita harus paham tentang kondisi ini dan cara mengatasi. Ajak diri untuk lebih mawas saat kondisi ini. Misal saya biasanya akan mengurai benang kusut ini dengan cara menulis journal, jalan kaki, lari, atau menyibukkan diri dengan hal yang saya sukai. Sembari juga mengakui diri bahwa emosi ini hadir karena saya mau mens dan saya tidak perlu berlarut-larut meresponnya. It should pass.

Suka makan yang manis-manis

Ada momen saat saya ingin sekali makan yang manis-manis melulu, hingga setelah saya cermati waktunya, oh iya ini adalah waktu menjelang period datang. I know so i am ready to face it.

Dengan saya tahu bahwa keinginan ini muncul karena saya sedang PMS. Tubuh merasa seperti luruh, inginnya cheating terus. Maka sesekali memang saya meluangkan diri untuk menikmati makanan-makanan manis tersebut. Biasanya saya beli cookies dari toko. Tapi untuk menghindari konsumsi berlebih, saya akan menikmatinya sedikit demi sedikit, hanya cukup untuk membiarkan diri terlena sementara saja, seenggaknya karena sudah mencicipi. Hingga satu cookies itu bisa habis setelah 3-4 hari. Setelah itu lanjut diselingi dengan buah-buahan. 

Jerawat

Hal yang menyebalkan tapi kini saya cukup senang akan kehadirannya, karena kadang menjadi bukti yang meyakinkan kalau saya akan menstruasi, yaitu jerawat. Haha

Ada satu momen di saat saya menunggu mens tapi rasanya tidak merasakan moody ataupun mau cheating makanan, tapi ternyata saat itu ada jerawat di dagu saja. Ah, kehadiran jerawat ini menenangkan.

Karena dari yang saya baca ternyata letak-letak jerawat itu berhubungan dengan penyebabnya. Misal kalau ada jerawat di pipi, biasanya itu disebabkan oleh kerudung yang cukup kotor, atau tidak membersihkan area muka setelah berkegiatan seharian. Jika di pelipis itu bisa jadi karena adanya keringat/minyak yang mengakibatkan penyumbatan sebum dari pori-pori. Jika di dahi dan hidung biasanya karena pola pikir/stres dan kurang tidur. Nah, apabila jerawat ada di dagu itu biasanya karena kita akan menghadapi menstruasi beberapa hari lagi. 

Meski begitu memang menstruasi itu sangat tidak nyaman. Selain agak nyeri di bagian jerawat tersebut, saya juga selalu kesal karena bekasnya tidak mudah hilang. Saya butuh obat jerawat paling ampuh sih untuk menghadapi masalah kulit ini.

Haloskin Lab, Obat Jerawat Untuk Menangani Masalah Kulitmu 

Jenis dan penanganan jerawat

 Jujur, setelah mengetahui letak jerawat saya jadi pahami kondisi tubuh saya. Cuma sayangnya saya masih kesulitan untuk mengetahui jenis jerawat dan treatment apa yang cocok untuk menghadapinya. 

Nah, ternyata ada lho layanan bagus untuk mengecek kondisi, tipe, dan treatment yang tepat untuk menangani jerawat ini. Namanya Halodoc Lab dari Halodoc.

Uniknya ini bukan sembarang obat jerawat biasanya yang bisa kita dapatkan di toko-toko. Untuk mendapatkan obat jerawat paling ampuh ini kita perlu melakukan konsultasi terlebih dahulu. Hal ini dilakukan agar kita mendapatkan obat yang sesuai dengan jenis jerawat kita. Sehingga penanganan akan lebih tepat dan bekasnya pun akan lebih cepat memudar. Konsultasi pun mudah karena hanya lewat tele konseling saja.

Obat jerawat dokter Halodoc ini tentu lebih dapat dipercaya, karena para ahli di bidangnya sudah berpengalaman lebih dari 12 tahun untuk memahami berbagai kondisi jerawat dan penanganannya. Lewat tele konseling, Haloskin lab menawarkan beberapa jenis perawatan yang sesuai dengan kondisi jerawat kita. Pilihannya nanti ada Haloskin Lab Acne Fighting, Haloskin Lab Acne Recovery Package, dan Haloskin Lab Moms Acne Special Package. Setelah tele konseling, obat pun akan dikirimkan langsung ke rumah kita. Simpel, kan.

Yuk, pahami tubuhmu, kenali jerawatmu, dan ketahui treatment terbaiknya bersama Haloskin Lab. 

Ghina Hai, saya Ghina. Perempuan pecinta pagi, pendengar setia radio dan podcast, menulis tentang kehidupan perempuan dan hal terkait dengannya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Captcha loading...

error: Content is protected !!