Seorang teman tiba-tiba berceloteh menyatakan kesedihannya. Dia sedih karena menstruasi datang sangat lama, kan sayang kalau Ramadan dilewatkan begitu saja. Padahal menurutnya, Ramadan menjadi momen baik untuk memperbanyak melakukan ibadah-ibadah spiritual seperti shalat, puasa, dan lainnya.
‘Haduh, aku ingin cepat-cepat selesai nih mensnya. Puasa gini sayang banget rasanya kalau disia-siakan begitu saja, kan!
Teman-teman ada yang merasakan seperti itu nggak, nih?
Saya yakin ada banyak dari kita sebagai perempuan menyayangkan kehadiran menstruasi saat Ramadan. Selain sedih karena nggak bisa ikut kegiatan tarawih dan sahur bersama yang lainnya, kita sebagai perempuan juga kadang merasa agak berat untuk membayar puasa Ramadan. Btw, hutang Ramadan kemarin dapat berapa nih, buibu?
Jadi takut karena hutang puasanya jadi banyak atau karena nggak bisa beribadah seperti yang lainnya? Apa iya kalau lagi menstruasi pahala yang bisa kita kumpulkan jadi sedikit?
Menstruasi Bukan Penghalang untuk Beribadah
Saya mencoba menghibur teman yang sedang sedih tersebut dengan berkata ‘pahala tidak hanya tentang puasa dan sholat semata, lho. Ada banyak cara untuk tetap beribadah dan mendapatkan pahala ketika menstruasi datang’.
Dia cukup kaget. Namun ketika saya jelaskan beberapa amalan yang bisa kita lakukan saat menstruasi datang, dia pun mengangguk. Tapi keukeuh saja ujung-ujungnya dia bilang ‘Rasanya ada kurang memang kalau Ramadan tanpa puasa, tarawih, sahur. Kan, di tiap kegiatan tersebut kita akan mendapat pahala? Kalau saya mens kan jadi nggak dapat pahalanya?
Baca juga : Membangun Kebiasaan Sehat bagi Perempuan
Pikiran ini juga pernah terlintas dalam benak saya dahulu kala. Saya pun menyalahkan jiwa perempuan saya. Menstruasi membuat saya kehilangan momen intim saat waktu untuk mengumpulkan pahala datang, begitu pikiran saya kala itu.
Namun, kali ini saya merasa bersyukur bahwa saya sebagai perempuan mendapati diri menstruasi. Menstruasi sendiri adalah bagian dari kemanusiaan perempuan secara biologis, begitu kira-kira pesan yang disampaikan oleh Ibu Nur Rofi’ah dalam ngajinya.
Menstruasi bukan sesuatu yang menyebalkan dan hina. Itu adalah bentuk perhatian Tuhan kepada perempuan. Memberikan waktu kepada perempuan untuk beristirahat. Menstruasi itu berat lho, ada yang sampai minum ramuan herbal seperti jamu-jamuan, kiranti, dan bahkan obat agar sakitnya reda.
Agar Menstruasi Tetap Dapat Pahala
Agak bias bagi kita untuk membicarakan tentang pahala. Di satu sisi kita meyakini bahwa segala kebaikan yang kita lakukan akan mendapatkan ganjaran atau pahala dari Tuhan. Tapi, ketika menstruasi datang, entah kenapa kita merasa bahwa pintu pahala tertutup rapat.
Sekali-kali, tidak. Kita tetap bisa mendapatkan pahala dari segala kebaikan yang kita lakukan. Apalagi jika kita niatkan kebaikan tersebut.
Niat ini penting banget, apalagi untuk perbuatan ibadah yang sifatnya mahdhoh, jika tanpa niat, ibadah tersebut akan sia-sia (sholat, puasa, zakat, dll). Niat sendiri adalah ruhnya suatu amal. Pekerjaan yang tidak dilandasi dengan niat maka amal itu tidak dianggap sah dalam perhitungan syari’at.
Untuk perbuatan selain ibadah mahdhoh pun tentu baiknya kita niatkan dulu. Pekerjaan yang berkaitan dengan urusan dunia bisa bernilai ibadah karena bagusnya niat saat mengawalinya. Tentu saja hal itu berlaku juga sebaliknya.
Amalan saat Menstruasi
Segala kebaikan bisa menjadi amalan yang berpahala, terutama jika diawali dengan niat yang baik. Perbuatan yang kita anggap ringan saja bisa jadi menjadi ladang pahala untuk kita. Who knows kan?
1. Baca sholawat dan wiridan
Meski sedang menstruasi dan tidak bisa membaca ayat-ayat suci Al Quran, mulut kita tetap bisa melafalkan kalimat-kalimat talbiyah untuk memuji Dia dan kekasihNya.
Baca juga : Ngaji Hati Biar Aji
Jangan sampai kita membiarkan mulut kita diam begitu saja. Sembari melakukan kegiatan kegiatan sehari-hari, mulut kita tetap bisa bergerak melafalkan sholawat,wiridan dengan bacaan tasbih, tahmid, takbir, tahlil, hidzib, dan lain sebagainya. Bagaimana dengan keutamaannya? tentu banyak. Dari mulai mendapat syafa’at dari Nabi Muhammad hingga hati yang selalu terjaga untuk ingat selalu kepadaNya.
2. Sedekah
Sedekah adalah amalan yang luar biasa. Tak perlu menunggu kaya untuk bisa bersedekah. Kita bisa melakukan sedekah dengan nominal yang kita mampu.
3. Menyiapkan sahur dan buka
Kesannya menyiapkan makanan untuk yang berbuka dan sahur adalah kegiatan yang sangat ringan dan biasa saja karena kebiasaan kita dalam sehari-hari. Siapa sangka, menyiapkan sahur dan buka untuk mereka yang sedang berpuasa pun bisa berpahala. Pahalanya sama lho dengan mereka yang sedang melakukan puasa. Masya Allah ya?!
4. Berbuat Kebaikan
Kebaikan adalah apapun yang membuat kita nyaman dan memberi manfaat. Selain memberi manfaat, juga ternyata bisa mendapatkan pahala, lho. Berbuat kebaikan yang ringan seperti mendo’akan penjual yang lewat ataupun memindahkan hewan yang terletak di tengah jalan juga termasuk kebaikan yang bermanfaat dan insya Allah berpahala.
***
So, tak perlu sedih dan merasa sia-sia saat menstruasi datang, ya. Ada banyak kebaikan yang bisa kita lakukan selama menstruasi datang. Tentu selain beberapa hal di atas, masih ada banyak hal yang bisa kita lakukan untuk mendapatkan pahala.
kalau cewek yg punya halangan aja tetap semangat ibadah ramadan, harusnya yg cowok bisa lebih semangat ya ibadahnya. tulisan yg bagus mba, tampilan blognya jg menarik sekali. salam kenal 🙂
Hallo, Mas Yoga. salam kenal juga.
Betul sekali nih, cowok juga nggak boleh kalah ya, mas. Meski kalau kata beberapa cowok malah itu yg bikin cowok suka lelah, karena nggak ada liburnya, tpi malah itu jadi kesempatan bagus ya, biar dapat pahala bnyk.
Bener banget Mbak. Menstruasi bukan penghalang kita buat beribadah. Toh wanita haid cuma terhalang shalat, puasa dan pegang mushaf Al-quran. Di luar itu masih banyak amalan ibadah yang bisa kita lakukan seperti yang sudah diulas di atas.
iya mbak siska. sayangnya beberapa orang masih menganggap bahwa menstruasi bikin nggak bisa ibadah nih..
Naaah, aku suka gitu jugaa, kadang bisa seminggu lebih, tapi suka diakalin tiap bulan puasa biar cepat beresnya dengan minum jamu hahaaa. Ini bakalan dirasakan oleh seorang Ibu, meski lagi menstruasi tetep yaa dapur harus ngebul dan menyiapkan hidangan buat keluarganyaa. Pahalanya memang woow kaan.
Waaa, jadi pengin puasa lagiiii
😀
Memang, walo menstruasi, masih banyak amal kebaikan yg bisa kita lakoni kok.
apapun kalo diniatkan utk kebaikan, ttp berpahala dan jadi ibadah.
bahkan nyapu, ngepel, cuci, setrika, semua ini bentuk ibadah ughhha, mulai dgn Bismillah, biar berkah 😀
Setuju menstruasi bukan menjadi penghalang ibadah pencerahan banget nih ulasan artikelnya
Pas bulan puasa kemarin aku juga mengalami kekacauan hormon akibat KB, Mba. Akhirnya dalam sebulan saya mens 2 kali. Pas banget, itu yang aku rasain, sedih banget nggak bisa ikutan puasa, dan beribadah maksimal. Tapi di sisi lain, aku juge bersyukur karena masih bisa dikasih kesempatan menikmati bulan ramadhan kemarin dengan keluarga lengkap 🙂
setuju banget, bukan tanpa sebab Allah menetapkan kaum perempuan meengalami menstruasi
kita justru harus bersyukur karena mendapat anugerah tersebut
dan tetap beribadah seperti yang disebut Mbak Ghina
Bahkan menyiapkan menu sahur dan berbuka saja sudah bisa dijadikan ladang pahala walau sedang dalam masa berhalangan untuk menjalankan ibadah puasa karena menstruasi ya, Kak.
Masih ada banyak hal yang dapat dilakukan perempuan yang sedang datang bulan ya, misalnya dzikiran. Jadi tetap harus semangat berbuat kebaikan.
Saya pernah ngalamin masa pas menstruasi di Mekkah padahal mau melaksakan ibadah umrah untuk mama. Sedihnya mba tak terkira. Tapi kemudian paham bahwa bagaimanapun menstruasi juga kehendakNya
Saya pernah ngalamin masa pas menstruasi di Mekkah padahal mau melaksakan ibadah umrah untuk mama. Sedihnya mba tak terkira. Tapi kemudian paham bahwa bagaimanapun menstruasi juga kehendakNya. Makasih mba pengingat
Dulu ngiranya kalau mens pas puasa gak bisa ibadah apa-apa. Ternyata banyak hal yang bisa dilakukan yang bernilai ibadah juga
iya dong menstruasi jangan jadi halangan mengumpulkan pahala. toh Allahlah yang menentukan pahala kita. Dzikir , berbuat baik shadaqoh, menolong orang,dll
Bener bgt. Muslimah yg sedang haid bisa tetap mendapat pahala kok, termasuk ketika gak berpuasa dan gak solat saat Ramadhan. Ada banyak cara untuk meraup pahala sebanyak2nya.